sumber : badan pusat statistik provinsi bangka belitung
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaporkan bahwa persentase penduduk miskin pada September 2024 mencapai 5,08 persen. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 0,53 persen poin dibandingkan Maret 2024 dan naik 0,47 persen poin dibandingkan September 2022.
Jumlah penduduk miskin di Bangka Belitung pada September 2024 tercatat sebanyak 78,58 ribu orang. Jumlah ini meningkat sebanyak 8,6 ribu orang dibandingkan Maret 2024 dan naik 8,89 ribu orang dibandingkan September 2022.
Kenaikan Kemiskinan di Perkotaan dan Perdesaan
Berdasarkan wilayah, persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada September 2024 sebesar 4,09 persen, mengalami kenaikan sebesar 0,7 persen poin dibandingkan Maret 2024. Sementara itu, di daerah perdesaan, persentase penduduk miskin mencapai 6,49 persen, meningkat sebesar 0,32 persen poin dari Maret 2024.
Dari sisi jumlah, penduduk miskin di perkotaan bertambah sebanyak 6,7 ribu orang, dari 30,40 ribu orang pada Maret 2024 menjadi 37,09 ribu orang pada September 2024. Di perdesaan, jumlah penduduk miskin meningkat sebanyak 1,9 ribu orang, dari 39,55 ribu orang pada Maret 2024 menjadi 41,49 ribu orang pada September 2024.
Garis Kemiskinan September 2024
BPS juga mencatat bahwa Garis Kemiskinan di Bangka Belitung pada September 2024 sebesar Rp917.673 per kapita per bulan. Komposisi Garis Kemiskinan tersebut terdiri dari Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp670.142 per kapita per bulan dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp247.531 per kapita per bulan.
Dengan rata-rata jumlah anggota rumah tangga miskin di Bangka Belitung sebanyak 4,59 orang, maka besaran Garis Kemiskinan per rumah tangga miskin secara rata-rata adalah sebesar Rp4.212.119 per rumah tangga per bulan.
Peningkatan angka kemiskinan ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah dalam upaya menekan laju kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. (tvribabel.com/rizaldo)