BPBD Kabupaten Bangka Siaga 24 Jam Antisipasi Banjir
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, siaga 24 jam untuk mengantisipasi dan memberikan bantuan jika terjadi bencana banjir.
“Kami siaga 24 jam dengan menugaskan puluhan personel BPBD dibantu relawan dari Desa/Kelurahan Tangguh Bencana (Destana),” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bangka, Rusmansyah, di Sungailiat, Rabu (29/1/2025).
Ia mengatakan bahwa meskipun selama beberapa hari ini belum ada laporan musibah banjir dari masyarakat, pencegahan dini tetap dilakukan mengingat intensitas hujan masih tinggi.
“Kami minta peran masyarakat untuk segera menyampaikan ke pemerintah desa atau kelurahan jika terjadi banjir supaya segera mendapat bantuan,” ujarnya.
Rusmansyah mengakui bahwa bencana banjir yang terjadi beberapa waktu lalu sempat mengakibatkan sejumlah infrastruktur mengalami kerusakan, seperti jalan penghubung dalam desa yang longsor dan jembatan rusak.
Pada Sabtu (18/1), beberapa wilayah di Kabupaten Bangka terendam banjir, di antaranya Air Duren Pemali, lingkungan Samratulangi Kelurahan Srimenanti, Kampung Jawa Sidodadi Kelurahan Srimenanti, Telang Belinyu, Riau Kecamatan Riau Silip, Riding Panjang Kecamatan Belinyu, Pohin Pemali, Lumut Belinyu, dan Jalan Raya Tepekong Kecamatan Merawang.
Banjir yang merendam puluhan rumah warga saat itu disebabkan hujan deras dari pagi hingga siang hari dengan ketinggian air rata-rata mencapai kurang lebih 50 cm.
“Hujan yang biasanya disertai angin kencang, diharapkan masyarakat untuk memperhatikan kondisi lingkungan rumah. Jika ada pohon yang rawan tumbang, hendaknya ditebang secara sukarela,” ujar Rusmansyah.
BPBD Kabupaten Bangka terus memantau perkembangan cuaca dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada serta selalu mengikuti informasi resmi terkait kondisi cuaca dan potensi bencana. (tvribabel.com)