Jelang Imlek 2025, Rute Jakarta-Pangkalpinang Penuh, Tiket Pesawat Stabil
Menjelang perayaan Tahun Baru Imlek 2025, permintaan tiket pesawat untuk rute Jakarta-Pangkalpinang mengalami lonjakan signifikan. Maskapai penerbangan Sriwijaya Air, sebagai salah satu yang melayani rute ini, mengungkapkan bahwa hampir seluruh kursi untuk penerbangan Jakarta-Pangkalpinang telah terisi penuh sejak 24 Januari hingga 28 Januari 2025.
Kian Se, Distrik Manager Sriwijaya Air Pangkalpinang, menjelaskan bahwa momen perayaan Imlek memang menjadi periode puncak permintaan untuk rute Jakarta-Pangkalpinang. Menurutnya, sejak tanggal 24 Januari, kursi pesawat sudah penuh hingga 28 Januari mendatang, yang menandakan tingginya minat perjalanan selama libur Imlek.
“Penumpang kita di momen Imlek, khususnya dari Jakarta ke Pangkalpinang, sudah penuh sejak tanggal 24 hingga 28 Januari. Biasanya memang momen Imlek ini menjadi periode dengan permintaan tinggi dan kami rutin mengalami full seat pada penerbangan Jakarta-Pangkalpinang,” ujar Kian, Senin (27/1/2025).

Kian menambahkan bahwa meskipun terjadi lonjakan permintaan, harga tiket pesawat sepanjang momen Imlek ini masih relatif stabil dan tidak ada kenaikan signifikan. Harga tiket pesawat untuk rute Jakarta-Pangkalpinang dijual dengan kisaran harga Rp800 ribu hingga Rp1,1 juta, baik untuk keberangkatan dari Jakarta maupun dari Pangkalpinang.
“Harga tiket untuk penerbangan Jakarta-Pangkalpinang atau sebaliknya masih tetap stabil di kisaran harga Rp800 ribu hingga Rp1,1 juta, dan untuk tahun ini kami tidak menambah ekstra penerbangan. Semua penerbangan yang ada sudah penuh selama momen Imlek,” jelas Kian.
Ia juga menjelaskan bahwa meskipun permintaan tinggi, Sriwijaya Air tetap mematuhi jadwal penerbangan reguler dan tidak menambah ekstra penerbangan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang. Penerbangan yang tersedia pada periode ini adalah penerbangan rutin yang telah dijadwalkan sebelumnya.
“Pada momen Imlek ini, kami tidak menambah penerbangan ekstra. Jadi, bagi yang sudah memesan tiket lebih awal tentu lebih beruntung. Namun, kami tetap memastikan semua penumpang yang sudah memesan tiket mendapatkan kenyamanan selama perjalanan,” tambah Kian.
Tiket Pesawat Tak Tersedia di Aplikasi Penjualan Tiket Online
Pantauan di aplikasi penjualan tiket online menunjukkan bahwa pada hari Senin (27 Januari) hingga Selasa (28 Januari), rute penerbangan Jakarta-Pangkalpinang sudah tidak tersedia kursi. Hal ini mengindikasikan bahwa permintaan tiket untuk rute tersebut memang sangat tinggi, dan bagi calon penumpang yang belum memesan, kemungkinan besar mereka harus mencari alternatif lain untuk perjalanan mereka.
“Untuk saat ini, berdasarkan pengecekan aplikasi tiket online, tidak ada lagi ketersediaan kursi untuk rute Jakarta-Pangkalpinang pada hari-hari tersebut. Ini menjadi bukti bahwa permintaan tiket selama libur Imlek memang sangat tinggi, dan kami berharap masyarakat yang belum membeli tiket dapat merencanakan perjalanan lebih awal di masa depan,” ungkap Kian.
Masyarakat diimbau untuk merencanakan perjalanan jauh-jauh hari dan membeli tiket pesawat lebih awal, terutama pada masa-masa libur atau perayaan besar seperti Imlek, untuk memastikan ketersediaan kursi dan menghindari kesulitan dalam memperoleh tiket.
Imlek Sebagai Momentum Puncak Perjalanan
Imlek adalah salah satu perayaan besar di Indonesia, terutama bagi warga Tionghoa. Perayaan ini tidak hanya diisi dengan acara tradisional dan kebersamaan keluarga, tetapi juga menjadi momen penting bagi perjalanan antar kota, khususnya bagi mereka yang merantau ke kota besar dan ingin merayakan bersama keluarga di kampung halaman.
Bagi warga Pangkalpinang yang bekerja di Jakarta, momen Imlek adalah waktu yang sangat dinanti untuk pulang ke kampung halaman. Oleh karena itu, banyak yang memanfaatkan rute Jakarta-Pangkalpinang sebagai pilihan transportasi utama untuk perjalanan pulang kampung.
Dengan tingginya permintaan untuk rute ini, pihak maskapai penerbangan Sriwijaya Air berharap dapat terus memberikan pelayanan yang maksimal dengan menjaga kualitas penerbangan serta keamanan penumpang, meskipun menghadapi lonjakan jumlah penumpang selama periode Imlek. (tvribabel.com/rizaldo)