Realisasi Retribusi Parkir Pangkalpinang 2024 Lampaui Target
Realisasi retribusi parkir di Kota Pangkalpinang pada tahun 2024 mencatatkan capaian positif dengan menembus angka Rp1,6 miliar, melampaui target yang ditetapkan sebesar Rp1,5 miliar. Peningkatan ini terjadi setelah target dinaikkan dari tahun sebelumnya yang hanya Rp1,05 miliar.
Kepala UPTD Pengelola Prasarana Teknis Perhubungan, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pangkalpinang, Welly A. Riduan, mengungkapkan bahwa pencapaian tersebut berasal dari 130 titik parkir tepi jalan umum serta kawasan Pasir Padi.
“Alhamdulillah, pada tahun 2024 kami berhasil melampaui target retribusi parkir hingga Rp1,6 miliar. Ini merupakan hasil dari pengelolaan yang lebih modern serta dukungan dari juru parkir yang tersebar di seluruh wilayah kota,” ujar Welly, Jumat (31/1/2025).
Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari inovasi yang diterapkan dalam sistem perparkiran guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan.
Meskipun capaian tahun ini lebih tinggi dari target, Dishub Pangkalpinang memutuskan untuk mempertahankan target retribusi parkir di angka Rp1,5 miliar pada tahun 2025. Keputusan ini didasarkan pada kondisi perekonomian di Bangka Belitung yang dinilai masih cukup menantang.
“Tahun 2025 kami tidak menaikkan target seperti tahun kemarin. Namun, kami tetap optimis bisa melampaui target lagi, bahkan lebih tinggi dari 2024,” tambahnya.
Saat ini, terdapat 372 juru parkir resmi yang bertugas di berbagai titik Kota Pangkalpinang. Selain mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor parkir, Dishub juga berupaya meningkatkan kualitas layanan juru parkir serta memberdayakan kelompok masyarakat rentan ekonomi.
“Harapan kami, selain meningkatkan PAD parkir setiap tahunnya, pelayanan juru parkir juga semakin baik. Kami juga ingin terus memberdayakan kelompok rentan, seperti lansia, perempuan, dan penyandang disabilitas, agar bisa bekerja sebagai juru parkir,” ucap Welly.
Dengan pencapaian ini, Dishub Pangkalpinang optimistis dapat terus meningkatkan efektivitas sistem perparkiran serta memberikan dampak ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat setempat. (tvribabel.com/rizaldo)